Assalaamu'alaikum
sobat semua, Bertemu lagi dalam sesi motivasi yang Insya Allah dapat
membangkitkan semangat kita semua. Disini saya menulis sebuah
tema ' mengenal lebih dalam Invisible Power '. tentu sobat masih ingat topik tentang Personal Excellence, The Power of Communication, Quality of life Process
dan topik - topik hangat motivasi dari Ruang Sharing ini. semua akan
bertautan antara satu motivasi dengan motivasi lain yang tentunya masih
dalam pandangan 'kacamata' Agama di dalamnya.
Ketika kita bicara tentang power actiond mind managemen usaha atau bisnis, baik itu bisnis kecil maupun
besar, kita selalu beranggapan bahwa bisnis itu sesuatu yang bisa di
analisis, dihitung dan di kalkulasi dengan angka-angka, atau bisa kita
sebut dengan playing the number. tentunya semua benar faktanya, akan
tetapi tidak seluruhnya dapat kita hitung dengan nilai-nilai. karena di
dalam keberhasilan hidup ataupun keberhasilan dalam sebuah bisnis dan
keberhasilan sebuah karier dibutuhkan adanya dua kekuatan, yang pertama
kita sebut sebagai visible power ' kekuatan yang terlihat' dan Invisible Power ' kekuatan tak terlihat '.
Kalau kita bicara tentang Visible Power tentunya kita sudah sama-sama
mengetahui apa yang namanya istilah Manajemen , Power, Marketting, dan
Money. itu semua visible atau terlihat, Mungkin kita semua mempunyai SDM
handal, Manajemen yang kuat dan profesional, Materialnya ada dan
Uang-pun tak jadi masalah, tetapi itu semua tidak menjamin 100 % kita
untuk berhasil. kita harus ingat ada suatu kekuatan lain yang harus kita
perhitungkan. bahkan, kekuatan itu bisa menjadi lebih dominan dalam
suatu perencanaan dan perjalan hidup kita, itulah yang dinamakan
Invisible power ' kekuatan yang tidak terlihat, ada ' Tangan-tangan
Tuhan' yang ada di sekeliling kita.
Kita buat suatu contoh, Sekarang siapa yang berani survey kalo
Sukses-nya seseorang berdiri diatas Do'a ibu yang memohonkan keburukan
kepada anaknya ?. Tidak ada seorangpun di Dunia ini yang bisa merasakan
nikmatnya keberhasilan tanpa Restu dan do'a yang selalu dipanjatkan oleh
Seorang ibu kepada anaknya. Bisa jadi anak akan mendapat kemewahan dari
usahanya yang berkembang, tapi titik akhirnya akan menuai kesedihan,
kegalauan, selalu banyak masalah dan lain sebagainya yang mengusik
kehidupannya. ternyata, Doa dan kerelaan yang terpanjatkan dari seorang
ibu tergantung pula kepada kerelaan Tuhan dan kerelaan Tuhan tergantung
pada kerelaan seorang ibu. Dari sinilah awal Invisible Power' muncul dan
tanpa kita banyak menyadarinya. Contoh lain seperti Sedekah, Infak,
menyantuni fakir miskin dan yang semisal akan mendatangkan Invisible
Power yang dahsyat.
Sobat semua, tentunya kita bertanya-tanya bagaimana supaya Invisible
power itu datang kepada kita ?, ada beberapa hal yang harus kita
persiapkan untuk itu.
Pertama, Open your Mind management, buka pikiran anda. maksudnya
disini adalah kita selalu melihat suatu masalah itu dengan kacamata yang
positif, selalu husnudzon ' berprasangka baik '. Kenapa harus begitu ?
karena kita yakin bahwa setiap yang diberikan Allah kepada kita selalu
mengandung kebaikan. walau kadang jelek menurut kita belum tentu Allah
men'jelek'kan apa yang kita pandang jelek. ada hikmah terkandung pada
setiap yang Allah cipta dan takdirkan. Hak Allah-lah yang dapat
menyingkap semua hikmah semua itu. " Boleh jadi kamu membenci sesuatu
padahal ia amat baik bagimu, boleh jadi kamu menyukai sesuatu padahal ia
amat buruk bagimu". ( Al Baqarah :216).
Kedua, Open Your Heart, Bukalah Hati Anda. di dalam hati
yang membatu dan tertutup akan sulit menerima 'Tangan-tangan' Tuhan.
perkaya diri kita dengan kelapangan hati dan kelapangan jiwa, ketika ada
orang yang berbuat salah kepada kita, sebelum orang itu meminta maaf,
alangkah indah dan baiknya kita memberi maaf kepada dia.
Ketiga, Open Your Hand, buka tangan kita. maksudnya
disini, jangan berbuat serakah, jangan tamak dan jangan melindungi diri
hanya untuk kepentingan pribadi. Setiap proyek dan langkah hidup kita
sehari-hari harus kita pandang sebagai proyek kebaikan yang mendatangkan
pahala dan berkah. disini kita akan berinvestasi moral, investasi
spiritual dengan perbuatan baik kita.
Keempat, Be Stewardness, jadilah orang yang selalu
mengayomi. kata pepatah 'orang yang mengayomi dia akan diayomi. Tapi,
kita selalu mengalami dimana kita selalu ingin diayomi seseorang, tetapi
setengah-setengah bila ingin mengayomi seseorang. kita semua adalah
Pengayom, untuk suami adalah pengayom istri dan anak-anak kita, penguasa
adalah pengayom di bawah tatanan kekuasaanya, pengusaha pengayom para
bawahannya. Kita adalah pengayom untuk masyarakat kita, untuk semua
orang yang membutuhkan pengayoman dari kita. sikap mental stewardness
ini haruslah tertanam dan kita tumbuh kembangkan dalam kehidupan kita.
Hanya Ridlo dari Allah-lah bila stewardness dilandasi keihlasan dan
tulus mengharap pahala-Nya.
Dengan membiasakan Keempat disiplin diatas Invisible Power , Kekuatan dari Tuhan akan muncul dalam kehidupan kita. Oleh karena itu
selalu kaitkan segala perbuatan kita sehari-hari dengan yang di Atas
yaitu Allah SWT. Dan Allah selalumewakilkan keputusan-keputusanNya
kepada orang-orang tertentu yang terpilih di sekeliling kita. dan salah
satunya yaitu melalui Ibu yang sangat kita sayangi.
Mungkin sekelumit posting motivasi bijak diatas dapat memberi pencerahan dan
dorongan semangat kepada sahabat-sahabatku semua untuk selalu
menghormati Ibu kita, menjaga Ibu kita dan selalu mendoakan Ibu kita.
Sukses tanpa Do'a dan ridlo Ibu tidak akan menuai Ridlo Allah pula.
Wallohu a'lamu, Wassalamu'alaikum.
0 komentar:
Posting Komentar